About Us

Minggu, 26 Mei 2013

Sejuta Manfaat dari “Lemak Jenuh” VCO


Sejuta Manfaat dari “Lemak Jenuh” VCO

(Dita F.A)


Minyak kelapa umumnya mendapatkan cap buruk karena mengandung lemak jenuh yang tinggi. Namun, sebenarnya terdapat pula berbagai manfaat dari minyak kelapa, khususnya jenis minyak kelapa yang disebut sebagai Virgin Coconut Oil (VCO). Minyak kelapa (Cocus nucifera) adalah minyak yang paling sehat dan paling aman dibandingkan dengan minyak goreng golongan minyak sayur seperti, minyak jagung, minyak kedele, minyak biji bunga matahari dan canola.





google.co.id

Virgin Coconut Oil atau VCO adalah minyak yang dihasilkan dari buah kelapa segar. Berbeda dengan minyak kelapa biasa, VCO dihasilkan tidak melalui penambahan bahan kimia atau pun proses yang melibatkan panas yang tinggi. Selain warna dan rasa yang berbeda, VCO mempunyai asam lemak yang tidak terhidrogenasi seperti pada minyak kelapa biasa. VCO menjadi populer karena manfaatnya untuk kesehatan tubuh. Hal ini disebabkan VCO mengandung banyak asam lemak rantai menengah (Medium Chain Fatty Acid/MCFA). Asam lemak jenuh ini memiliki potensi kegunaan yang sangat besar baik bagi kesehatan, industri farmasi, kosmetika maupun sebagai pendukung industri pangan.

VCO sering disebut juga sebagai minyak kelapa murni. Penyebutan nama pada minyak kelapa jenis ini dengan penambahan atribut “murni” mengindikasikan terdapatnya beberapa perbedaan pada penampakan sifat fisik, dan prinsip proses pengolahannya terhadap jenis minyak kelapa biasa. Warna minyak kelapa murni ini relatif lebih bening dan tak berwarna apabila dibandingkan dengan minyak kelapa biasa. Kadar air dalam minyak kelapa murni yang rendah menyebabkan minyak ini tidak mudah berbau tengik.

Keunggulan Asam Lemak Menengah
Berbeda dengan minyak sayur, VCO yang mengandung 92% MCFA (asam lemak rantai menegah) ini bisa terus diserap melalui dinding usus sesampainya di saluran cerna, proses ini lebih cepat karena tanpa melalui proses hidrolisis dan enzimatik. Selanjutnya langsung dipasok masuk kedalam aliran darah dan langsung dibawa kedalam organ hati untuk dimetabolisir. Didalam hati VCO diproses menjadi energi saja, bukan kolesterol dan timbunan lemak, energi tersebut digunakan untuk meningkatkan fungsi semua kelenjar endoktrin, organ dan jaringan tubuh.

MCFA yang paling banyak terkandung dalam VCO adalah asam laurat (lauric acid). Salah satu manfaat dari MCFA yaitu bagi ibu hamil, yakni memberikan energi yang dibutuhkan saat bayi akan dilahirkan. Selain itu, kandungan MCFA ((asam laurat, asam kaprilat, asam kaprat, asam oleat, asam miristat, asam palmitat) dalam VCO membuat produksi ASI menjadi lebih banyak dan lebih berkualitas. MCFA dapat merangsang pembentukan kolesterol baik di dalam tubuh. Sifat MCFA yang mudah diserap sampai mitokondria akan meningkatkan metabolisme tubuh. Penambahan energi yang dihasilkan oleh metabolisme itu menghasilkan efek stimulasi dalam seluruh tubuh manusia sehingga meningkatkan tingkat energi yang dihasilkan.

Banyak manfaat VCO disebabkan oleh tingginya kandungan asam lemak jenuh yang tinggi (±90%-w). Asam lemak yang bersifat jenuh ini mengakibatkan tidak mudahnya untuk teroksidasi oleh radikal bebas. Sedangkan asam lemak yang teroksidasi oleh radikal bebas mengakibatkan terbentuknya LDL kolesterol teroksidasi yang dapat menyumbat pembuluh darah. Komposisi asam lemak jenuh terdiri dari asam lemak jenuh berantai rendah, medium, dan panjang. Asam lemak jenuh berantai rendah dan medium memiliki sifat antimikrobial dan menunjang sistem kekebalan tubuh sehingga dapat menjaga tubuh kita dari virus, jamur, dan bakteri patogen lainnya.

VCO dapat dibuktikan bermanfaat dalam pengobatan berbagai jenis penyakit berbahaya seperti kanker dan HIV/AIDS, karena di dalam coconut oil terdapat kandungan senyawa penting yaitu Medium Triglyceride Chain (MTC) yang dapat berperan sebagai zat aktif penyerang penyakit. Selain itu, ketika meminum VCO tubuh mengubah asam laurat yang terkandung dalam VCO menjadi monolaurin yang bertanggung jawab sebagai penghancur virus.

Cara Mudah Membuat VCO

Minyak kelapa murni yang katanya terbukti ampuh untuk melawan berbagai macam penyakit dan untuk kecantikan, sebenarnya bisa dilakukan sendiri secara efektif dan efisien. Banyak cara yang bisa di tempuh untuk membuat VCO. Bisa dengan pemanasan suhu rendah (dibawah 60 derajat), bisa dengan fermentasi (misalnya dengan ragi tempe), bisa dengan menggunakan minyak pemancing.

Berikut langkah-langkahnya, tempatkan kelapa pada tempat yang stabil. Lubangi kelapa dengan obeng atau alat lain. Setelah dilubangi, tuangkan air kelapa ke dalam wadah. Kupas daging kelapa dari batoknya, kemudian parut kelapa. Cara lain, alih-alih diparut, potong daging kelapa menjadi potongan-potongan kecil. Tuangkan parutan kelapa dan air kelapa ke dalam blender. Blender kedua bahan tersebut sampai halus. Saring campuran parutan kelapa dan air kelapa yang sudah diblender. Gunakan sendok atau spatula untuk menekan campuran untuk mendapatkan cairan sebanyak mungkin.

Selanjutnya, tuangkan cairan hasil penyaringan ke dalam panci dan didihkan. Aduk terus campuran sampai terlihat berminyak dan menjadi lebih kental. Tuangkan campuran tersebut ke dalam saringan. Tekan saringan menggunakan sendok atau spatula untuk mendapatkan minyak sebanyak mungkin. Jika diperlukan, setelah disaring didihkan kembali campuran untuk mendapatkan minyak sebanyak mungkin

Hasil yang pertama VCO dengan kualitas sangat baik. Jernih (tidak berwarna) dan dengan kadar asam laurat lebih dari 50 %. Dan yang kedua asam lauratnya kira2 diatas 25%. Standar internasional adalah minimal asam laurat 25%. Apabila kadar asam lauratnya kurang dari 25%, VCO dianggap kurang berkhasiat.

Khasiat “Si minyak kelapa murni”
VCO dapat digunakan pada berbagai makanan atau digunakan untuk mempercantik rambut serta kulit. Berikut beberapa khasiat VCO untuk kesehatan :

Sistem kekebalan tubuh, asam laurat yang ditemukan dalam ASI membantu bayi untuk melawan infeksi. Asam laurat dalam VCO juga mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh sehingga tubuh lebih terlindung terhadap penyakit. Karena diet orang dewasa umumnya rendah dalam asam laurat, VCO merupakan sumber mudah dan ampuh untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Kolesterol baik, VCO dapat menurunkan kadar kolesterol jahat sambil mempromosikan peningkatan HDL atau kolesterol baik. Sebuah studi tahun 1980 oleh Dr Hostmark menunjukkan bahwa tikus yang makan 10 persen VCO menghasilkan lebih sedikit kolesterol buruk dan lebih banyak kolesterol baik dibanding tikus yang makanannya terdiri dari 10 persen minyak bunga matahari.

Antibiotik super, efek dari pengobatan modern adalah munculnya strain bakteri yang tahan terhadap antibiotik. Sebuah studi tahun 2005 oleh Georgetown University menunjukkan bahwa asam laurat dalam VCO mampu mengobati infeksi bakteri pada tikus lebih baik dari antibiotik biasa.

Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, penelitian menunjukkan adanya hubungan penyakit jantung dan pembuluh darah & infeksi virus / bakteri yang akan menyebabkan pembentukan plak di pembuluh darah.Karena VCO bersifat antibakteri / virus maka dapat membantu mencegah pembentukan plak dengan cara membunuh mikroorganisme pencetus timbulnya plak.

Selain itu, salah satu penyebab penyakit jantung adalah kadar kolesterol darah yang tinggi. Penumpukan kolesterol disebabkan konsumsi lemak yang berlebihan dalam menu sehari-hari sehingga kelebihannya disimpan dalam tubuh. Dalam VCO terdapat MCFA yang mudah dimetabolisme untuk menghasilkan energi tidak ditimbun sebagai lemak tubuh. Selain itu konsumsi rutin VCO juga mencegah terjadinya pengentalan darah (akibat agregasi trombosit) dan mencegah terjadinya penyempitan pembuluh darah (aterosklerosis).

Membantu Menurunkan Berat badan, MCFA dalam VCO dapat langsung masuk aliran darah dan diubah menjadi energi sehingga tidak ditimbun dalam badan. Pada saat VCO dibakar turut dibakar pula asam lemak jenuh rantai panjang (LCFA) sehingga lemak yang ditimbun menjadi berkurang dan berat badan akan turun.
Memelihara Kesehatan Kulit, VCO mengandung pelembab alamiah dan membantu menjaga kelembaban kulit serta baik digunakan untuk kulit yang keri ng, kasar dan bersisik. VCO mengandung asam lemak jenuh rantai sedang yang mudah masuk ke lapisan kulit dalam dan mempertahankan kelenturan serta kekenyalan kulit. VCO bersifat antijamur dan bakteri alamiah sehingga membantu mencegah dan mengobati infeksi kulit, termasuk infeksi jamur kulit, eksim, bisul, jerawat, dan lain-lain.

Memelihara Kesehatan Rambut, karena molekul VCO kecil maka dapat masuk ke dalam batang rambut dan mempertahankan kadar protein dalam rambut serta membuat rambut l ebih bercahaya dan sehat. VCO mengandung pelembab alamiah sehingga menjaga kelembaban dan mencegah kekeringan pada rambut. VCO memiliki efek antijamur sehingga baik untuk mencegah dan mengobati ketombe akibat pertumbuhan jamur P. ovale di kulit kepala.

Komoditas VCO masih belum terpublikasikan secara luas sehingga standar produknya masih belum dikenal umum seperti minyak kelapa biasa. Namun, VCO ini memiliki manfaat luar biasa bagi kesehatan tubuh manusia dibanding dengan minyak kelapa, atau golongan minyak sayur lainnya.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Cari Blog Ini

Translate

Pages